9 Tips Merawat Mesin Mobil Diesel Anda Supaya Tetap Prima

Merawat Mesin Mobil Diesel
Gambar oleh LEEROY Agency dari Pixabay

Mesin mobil juga terdapat desain dan komponen yang berbeda dengan mesin mobil lainnya seperti halnya mesin mobil yang menggunakan bahan bakar bensin dan menggunakan bahan bakar solar. Mesin bensin mempunyai komponen khusus dan di desain sedemekian rupa seperti fungsi dan kinerjanaya, begitupun mesin mobil yang menggunakan bahan bakar solar. Di butuhkan perawatan khusu untuk merawat mesin mobil yang menggunakan bahan bakar solar agar mesin tetap awet dan mempunyai performa yang prima dalam jangka waktu yang panajang. Berikut adalah tips untuk merawat mesin mobil diesel.

Tips Khusus Merawat Mesin Mobil Diesel Anda Supaya Tetap Awet Dan Prima

1. Perawatan Umum (Pemanasan Mesin)

Hal ini umum di lakukan dan sudah banyak yang tau pastinya. Bahwa sebelum di gunakan untuk perjalanan mesin mobil harus di panaskan terlebih dahulu.  Dengan tujuan mesin mobil yang berhenti semalaman otomatis oli mesin yang melumasi komponen mesin akan turun dan mengendap di bawah penampung oli.

Untuk itu dilakukan pemanasan mesin agar oli pelumas terpompa naik keseluruh komponen mesin agar komponen mesin tak cepat aus karena gesekan seperti komponen fital yaitu bagian ring dan piston mesin. Karena jika kita menghidupkan dan langsung di paki untuk jalan dan mengankat beban dapat membuat komponen ini cepat aus karena gesekan dan proses oli melumasi mesin yang belum stabil.

Akibatnya mesin pun akan bermasalah seperti mesin berasap akibat oli yang terbakar karena ring piston yang aus tak terlumasi oli secara sempurna.

Baca Juga : Perbedaan Aki Kering dan Basah yang Harus Kamu Tahu

2. Cara Matikan Mesin Sesudah Melakukan Perjalanan

Tak hanya memanaskan mesin saja yang perlu di perhatikan untuk mematikannya juga pun punya tips dan trik tersendiri agar mesin mobil diesel anda waet dan tahan lama. Bagi anda yang memakai mobil diesel yang menggunkan Turbocharger, lebih baik anda menunggu selama 3 – 5 menit sebelum mematikannya agar usia komponen tersebut lebih panjang. Untuk itu hindari mematikan mesin secara instant.

3. Gunakan Bahan Bakar Yang Berkualitas

Dalam hal ini, Bahan bakar yang berkualitas juga salah satu faktor pendukung untuk menjaga mesin mobil anda tetap awet dan prima sepanjang tahun. Gunakan bahan bakar solar yang memiliki kualitas bagus, karena jika anda memakai bahan bakar yang kurang bagus otomatis pembakaran di ruang bakar juga kurang sempurna akibatnya mesin sering tersendat-sendat.

Dikarenakan bahan bakar yang tak berkualitas akan mengakibatkan juga filtrasi minyak akan tersumbat dan tak lancar, Selain itu bahan bakar yang tak bagus akan menimbulkan kerak tebal di bagian lubang buang atau akrab di sebut knalpot. Akibatnya katub keluar dan masukpun tak seimbang dan mengakibatkan mesin rewel.

4. Rutin Periksa Air Coolant (Radiator)

Mungkin terdengar spele hanya air. Akan tetapi air coolant ini mempunyai peran penting untuk menyetabilakan suhu mesin tetap stabil. Karena jika air coolant ini kurang dapat mengakibatkan mesin mobil ngejim dan mesin akan mati total. Usahakan rutin cek air coolant radiator mobil anda jika kurang segera tambahkan airnya.

Supaya tidak terjadi trouble mesin (overheating) akibat mesin yang terlalu panas. Untuk itu rutin cek upper tank dan lower tank terutama pada mobil yang menggunakan tank plastik. Suhu normal mesin biasanya berada di 80-90 derajat celcius.

 5. Rutin Cek Filter Udara

Filter udara ibarat manusia itu merupakan paru-parunya. Filter ini berfungsi untuk menyaring kotoran kedalam katub masuk. Agar kotoran dan debu tak langsung masuk kedalam mesin. Karena jika filter udara ini sudah penuh dengan kotoran mesin juga dapat ngadat dan tersendat-sendat saat gas di pacu kencang. Untuk itu rutin cek dan bersihkan filter udara mobil anda agar sirkulasi udara untuk katub masuknya lancar.

6. Rutin Cek Filter Oli

Filter oli ini berfungsi seperti halnya ginjal manusia. Bedanya filter ini yang di saring adalah oli, Rutin cek dan ganti filter oli ini setelah 3 kali ganti oli, Karena jika sudah 3 kali ganti oli biasanya gram besi akibat gesekan komponen mesin akan menyumbat pada filter oli ini akibatnya oli tak berjalan lancar melumasi komponen mesin, Hal ini dapat berakibat komponen mesin semakin cepat aus karena oli yang tak lancar.

7. Rutin Cek Selang Minyak

Untuk mesin mobil diesel perlu diperhatikan pada bagian komponen ini. Karena pada bagian selang minyak bila terdapat kebocoran sekecil jarum pun akan menimbulkan banyak masalah pada mesin mobil anda. Kebocoran ini akan mengakibatkan bercampurnya angin masuk kedalam bagian pengatur minyak yang akrab di sebut injeksi.

Nah, jika minyak bercapur dengan angin maka injeksi ini akan bekerja kurang maksimal meyemburkan minyak kedalam ruang bakar. Akibatnya mesin mobil anda akan ngadat alias mogok.

8. Ganti Oli Secara Berkala

Usahakan ganti oli ini secara berkala dan memperhatikan oli yang dibutuhkan oleh mesin, baik dari kekentalan dan juga oli jenis apa yang biasa di pakai. Terkadang kalau untuk mesin mobil terutama mesin solar. Oli dapat berubah yang di pakai karena usia mesin yang semakin tua.Untuk itu ganti oli mesin mobil anda secara berkala dan rutin setip/ 2000 KM pemakaian mesin mobil.

9. Rutin Tune Up

Seperti biasanya meskipun kita sudah melakukan pengecekan seperti yang tertera di atas hal ini tak boleh ketinggalan. Lakukan tune up ini di bengkel atau dealer mobil yang sudah terpercaya dan dengan tenaga yang ahli di bidangnya. Mereka akan tau kebutuhan dan kendala pada mesin mobil anda.

Oke jika anda sudah rutin melakukan hal-hal di atas 😀 Kemungkinan mesin mobil anda akan awet dan tahan lama mempunyai performa yang baik 😀